Kids Blog

YUK TUNJUKKAN KASIH SAYANG BUNDA DENGAN MULAI MENGGENDONG SI BUAH HATI

Hari kasih sayang tidak harus selalu ditunjukkan ke pasangan yaa bund, ayabunda bisa juga menunjukkan bentuk kasih sayangnya kepada si buah hati tercinta melalui banyak cara tentunya. Menunjukkan kasih sayang tidak melulu dengan memberikan produk-produk atau barang mahal ya bunda, bunda juga bisa menujukkan lewat sikap dan cara merawat si buah hati, seperti misalnya dengan memulai membiasakan menggendong si kecil. Wah kenapa dengan menggendong cuddlemin? Tau gak sih bund, bahwa salah satu wujud cinta kasih kepada si buah hati bisa dilakukan dengan menggendong. Karena ternyata dengan menggendong banyak banget manfaat baik yang bisa kita berikan ke si kecil ya bunda. Yuk simak apa ajasih manfaat baik dari menggendong untuk si kecil. 1.      Mengurangi resiko kepala peyang (Flat Head) Manfaat pertama dari membiasakan menggendong adalah mengurangi resiko kepala peyang (flat head) pada si kecil  Kepala peyang (flat head) adalah suatu keadaan dimana kepala dari si bayi tidak bertumbuh dengan sempurna, yaitu di salah satu kepalanya terdapat bagian yang datar dan tentunya hal ini sangat mempengaruhi pertumbuhan dari otak si kecil ya bund. Dan taukah para bunda bahwa Ketika bayi usia 1 tahun sampai dengan 12minggu akan lebih banyak untuk tidur, dan hal ini harus benar-benar diperhatikan ya bunda karena posisi tidur yang salah yaitu hanya dengan menghadap ke satu sisi secara terus-menerus akan bisa meningkatkan resiko kepala peyang pada si kecil ya. Maka dari itu sesekali harus diselingi dengan menggendong ya bund agar supaya posisi kepala bayi tidak terbiasa untuk menghadap satu sisi dan bayi bisa lebih mengeksplor banyak hal di sekelilingnya. 2.      Membantu perkembangan fisik yang baik pada bayi Menggendong si buah hati ternyata bisa memberikan gerakan-gerakan yang seolah-olah seperti meniru memijat bayi ya bund, dan hal ini tentunya sangat baik bagi tumbuh kembang si kecil karena dapat menstimulus tumbuh kembang si kecil bunda. Jadi Ketika kita menggendong bayi kita dengan erat seolah-olah memberikan stimulus gerakan pijatan pada tubuh mereka bund. 3.      Mengurangi muntah pada bayi Ayabunda dengan menggendong si kecil ternyata dapat memgurangi GERD pada si buah hati apalagi muntah pada bayi ya. Bayi ternyata sangat dianjurkan untuk digendong posisi tegak atau upright untuk durasi 30-60 menit setelah bayi selesai menyusui untuk mencegah dan mengurangi resiko cairan yang masuk keluar kembali. 4.      Membantu pertumbuhan fisik bayi premature Ayabunda memiliki buah hati dengan kondisi lahir yang masuk ke dalam kategori prematur? Jangan takut untuk membiasakan menggendong ya bund, karena ternyata menggendong bayi yang premature ternyata dapat mendukung tumbuh kembang fisik bayi yang lahir premature ya. Bayi premature yang lebih sering terpapar skin to skin dengan bundah atau ayahnya akan mengalami pertumbuhan yang semakin pesat dibandingkan dengan bayi yang premature hanya hanya diletakkan di incubator ya bund. Tetapi jangan lupa untuk melengkapi dengan gendongan yang tepat dan sesuai untuk bayi premature ya ayabunda. 5.      Lebih menciptakan ikatan (bonding) yang lebih antara orang tua dengan si buah hati Taukah ayabunda dengan membiasakan menggendong si kecil maka ayabunda akan banyak mengalami kontak fisik atau skin to skin contact dengan si buah hat iyaa, hal ini tentunya akan menciptakan ikatan emosional yang lebih mendalam antara ayabunda dan si buah hati, si kecil akan merasa lebih aman dan nyaman serta tentunya akan merasa lebih di sayang ya oleh ayabunda. Itu tadi beberapa manfaat dari menggendong yang bisa cuddlemin share ya ayabunda, masih banyak lagi manfaat-manfaat lainnya dari menggendong yang memberikan dampak pisitif bagi si kecil. Jadi tunggu apalagi jangan takut untuk menggendong si kecil ya bund , tunjukkan kasih sayang ayabunda dengan hal-hal kecil yang bisa mulai diterapkan kepada si kecil langsung ya bund, jangan takut untuk menggendong yaa!!!  

Toilet Training Pants

Buah hati si bunda makin bertumbuh besar dan tentunya makin cerdas untuk melakukan banyak hal ya bund.Di masa-masa ini jangan sampai terlewatkan ya bunda untuk terus memantau dan mendukung masa kembang si kecil. Salah satu fase yang tidak kalah penting bagi pertumbuhan si kecil adalah fase  toilet training nih bund, apasih fase toilet training itu? Toilet training  adalah proses belajar anak untuk mampu buang air sendiri di toliet layaknya orang dewasa.Dalam fase toilet training peran ayabunda sangat diperlukan untuk dapat membimbing si kecil belajar lebih mandiri, pada fase ini para ayabunda harus mulai melakukan tahapan tatur (elimination communication)  yaitu dengan berkomunikasi langsung dengan si buah hati dan mengajak untuk mulai buang air besar atau buang air kecil di tempat yang semestinya bukan lagi di baju ataupun di diaper. Kemudian setelah ayabunda memahami terkait tatur dan fase toilet training,  pertanyaan yang sering kali terbesit adalah kapan sih harus memulai tatur ini? Ayabunda, untuk menerapkan fase toilet training ini sebenarnya tidak ada patokan usianya ya untuk melakukan proses pembelajarannya lebih disarankan untuk memperhatikan terlebih dahulu perkembangan dari fisik dan mental si buah hati . Ketika  buah hati Ayabunda berusia di bawah 12 bulan, mereka masih belum memiliki kontrol terhadap kandung kemih dan rasa ingin buang air besar ya bund, selanjutnya secara bertahap di 6 bulan selanjutnya mereka mulai memiliki sedikit kontrol. Selanjutnya ketika memasuki usia 18 dan 24 bulan,beberapa buah hati bunda sudah bisa atau bahkan menunjukkan kesiapnnya ya bund, tetapi hal ini tidak bisa dijadikan patokan karena kembali setiap kondisi anak-anak berbeda , ada juga anak yang sudah memasuki usia 30 bulan atau lebih juga belum menunjukkan kesiapannya untuk menjalani fase toilet training,  jadi hal penting yang perlu dicatat para Ayabunda tidak boleh memaksakan ya, tunggu hingga si kecil menunjukkan kesiapannnya dari segi fisik dan mental. Nah setelah bersama-sama ayabunda sudah memahami kapan waktu yang tepat untuk memulai fase toilet training,  hal lain yang tidak kalah penting untuk diperhatikan adalah beberapa produk yang dibutuhkan untuk menunjang proses tersebut ya bund.  Salah satu rekomendasi produk yang dapat menjadi solusi bagi Ayabunda untuk melakukan fase toilet training yaitu  Adjustable Training Pants dari  CuddleMe nih bund. Apasih  Adjustable Training Pants  (ATP) ? ATP adalah celana tatur atau latihan pipis yang anti air dengan penyerap namun bisa melatih anak untuk tidak pipis di celana karena si kecil akan tetap merasakan sensasi basah. Tetapi  ATP ini bukan pengganti  pampers/clodi/ pospak dan  tentunya efek kering di permukaan celana juga tidak akan di dapat ya ayabunda jadi  ATP ini hanya bisa menyerap 1-2 kali pipis saja. ATP ini terbuat dari 3 jenis material,  diantaranya bagian dalam dan luar katun terry 100%, bagian tengah polyurethane anti air dan 2 lapis penyerap cotton fleece, jadi total ada 5 lapis ya bund dan 1 lapis anti air dan 4 lapis katun.  ATP ini sangat direkomendasikan ya  untuk ayabunda yang ingin  mendukung masa tatur si kecil. Tersedia 4 ukuran berbeda nih bund dari size NB untuk anak usia 0-6 bulan, XS untuk anak usia 6-12 bulan, S/M untuk anak usia 1-2,5 tahun, dan size paling besar L/XL  untuk anak usia 2,5 tahun, jadi ayabunda tidak perlu khawatir yaa jika dirasa di usia dini sudah bisa dibutuhkan untuk membiasakan si kecil belajar untuk mulai pipis atau buang air besar secara mandiri ,ayabunda bisa menggunakan ATP .